Sudah menginjak umur 2 tahun website ini dibangun secara statis dengan Hugo. Saya mulai menggunakan Hugo pada Februari 2020, sebelumnya saya menggunakan Hexo untuk men-generate website statis. Alasan migrasi dari Hexo ke Hugo tentu saja karena speed dan fitur.
Dalam beberapa kasus saat menggunakan Hugo, saya memerlukan sesuatu hasil tampilan yang berbeda saat mode production atau saat mode development. Hugo memiliki beberapa cara untuk membedakan apakah sedang dalam mode produksi (production) ataukah mode pengembangan (development).
Berikut adalah dua cara untuk mengecek mode di Hugo:
{{ hugo.Environment }} returns "development" atau "production"
atau
{{ hugo.IsProduction }} returns true atau false
Ketika dijalankan dengan perintah hugo server
, {{ hugo.Environment }}
otomatis akan bernilai “development” dan {{ hugo.IsProduction }}
akan bernilai false. Jika dijalankan saat build maka akan bernilai sebaliknya.
Untuk menggunakan perintah kondisi if
bisa diterapkan syntax sebagai berikut:
{{ if eq hugo.Environment "development" }}
<strong>render di mode development</strong>
{{ end }}
{{ if not hugo.IsProduction }}
<strong>render di mode development</strong>
{{ end }}
{{ if eq hugo.Environment "production" }}
<strong>render di mode production</strong>
{{ end }}
{{ if hugo.IsProduction }}
<strong>render di mode production</strong>
{{ end }}
Saat kita sedang develop (hugo server
) tapi membutuhkan untuk preview mode production
, kita bisa menggunakan perintah berikut:
hugo server -e production
Semoga bermanfaat!